AKBB (Forum)
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.


Anak Kabupaten Bandung Barat
 
IndeksLatest imagesPencarianPendaftaranLogin

 

 Cari Cinta (Mencari Jodoh)

Go down 
PengirimMessage
admin
Admin
admin


Jumlah posting : 5
Join date : 09.06.11
Age : 41
Lokasi : bandung barat

Cari Cinta (Mencari Jodoh) Empty
PostSubyek: Cari Cinta (Mencari Jodoh)   Cari Cinta (Mencari Jodoh) EmptyTue Jul 12, 2011 10:37 pm

Cari Cinta (Mencari Jodoh)
Kala usia makin bertambah dan tak kunjung menemukan pasangan yang pas, jangan panik ! Mungkin Sobat hanya salah pilih tempat cari pasangan. Mengapa tak coba kunjungi tempat-tempat 'baru' untuk mencari jodoh, seperti contoh beberapa tempat romantic dibawah ini:


Reuni Sekolah Mungkin Sobat bukan seorang pecinta reuni. Tiap kali ada undangan reuni sekolah datang, berbagai alasan akan Sobat kemukakan. Padahal, reuni sekolah yang kelihatannya penuh basa-basi itu bisa jadi tempat ketemu pria idaman. Tak sia-sia Amelia, konsultan keuangan di Singapura, sengaja mem-booking tiket ke Jakarta untuk datang ke reuni SMP-nya. Dendy, mantan teman sekolahnya, juga melakukan hal yang sama.. Tak disangka, keduanya ketemu lagi. Dulu mereka tak pernah terpikir untuk saling mengkontak, apalagi berhubungan. Dan acara reuni ini membuat cinta justru tertaut. Jadi, lain kali Sobat mendapat undangan pesta reuni sekolah, jangan ragu-ragu untuk menghadirinya!
Pesta Perkawinan. Membantu teman pasti akan membawa berkah. Susan tak menolak saat Anita, sang sahabat memintanya jadi 'pagar ayu' pada pesta perkawinan kakaknya. Tak banyak orang yang bersedia. Yang pasti ia harus mengenakan busana tradisional yang terkenal sangat ruwet. Belum lagi, upacara perkawinan yang lama dan bertele-tele. Tapi Susan tak keberatan. Bukan kebetulan, Susan dipasangkan dengan Ilham, salah seorang 'pagar bagus'. Sejak pesta perkawinan itu, mereka lalu berniat melanjutkan hubungan. Dan kini, mereka sudah akan merencanakan perkawinan.
Klub Olahraga Jika selama ini Sobat tak suka berolahraga, buang pikiran itu jauh-jauh. Bergabung dengan klub olahraga mungkin akan mendekatkan pada jodoh. Pilih olahraga yang bisa membuat Sobat termotivasi dan memungkinkan bertemu dengan pria-pria yang bisa dijadikan pilihan. Iseng-iseng, Alya ingin mencoba rock climbing. Seumur-umur, ia belum pernah melakukan olahraga ini. Saat latihan turun tebing, harness Alya tersangkut. Kontan ia pucat pasi dan berteriak minta tolong. Rico, pria atletis yang bertampang lumayan langsung turun membantunya. Kini, Alya dan Rico jadi tambah dekat. Alya sekarang justru memutuskan keluar dari klub rock climbing pembawa bahagia itu. Alasannya, sibuk mempersiapkan pertunangan dengan Rico.
Perpustakaan. Bisa ditebak, perpustakaan pasti ada di urutan terakhir daftar tempat favorit. Perpustakaan selalu punya konotasi suram dan hanya untuk si kutu buku. Padahal, kesunyian perpustakaan itu justru bisa menumbuhkan cinta kasih. Jika tidak karena butuh data untuk pekerjaannya, Donna tak akan mau mampir ke perpustakaan. Saat menemui kesulitan menemukan data yang dicari, seorang pria simpatik yang sedang mengerjakan tesis S3-nya datang membantu. Sejak itu, Donna sudah tak lagi gemar duduk-duduk di kafe. Ada pria idaman yang telah menunggunya di perpustakaan!
Kuliah lagi. Dessy, PR executive yang sangat sibuk tergoda untuk kuliah lagi. Padahal pekerjaan yang menumpuk membuat waktu 24 jam terasa tak cukup. Apalagi beberapa teman memberi komentar. "Kalau tambah sibuk, kapan dapat jodoh?" atau komentar lain, "Sekolah terlalu tinggi membuat pria jadi minder." Namun ternyata Dessy beruntung bisa menyelam sambil minum air'. Seorang dosen muda tak hanya berhasil membuat Dessy makin kaya ilmu, tapi juga jatuh cinta padanya. Tak lama setelah diwisuda, Dessy menambah gelar satu lagi. "Jadi ibu rumah tangga," katanya. Tapi bagaimana jika dosen di tempat belajar tak ada yang menarik? Sang pakar John Gray, Ph.D. memberi tips, "Jika ada yang menarik perhatian di ruang kuliah, jangan ragu-ragu untuk mengajaknya mengerjakan tugas kuliah bersama."
Di Museum atau Pameran Kapan terakhir kali Sobat pergi ke museum atau mengunjungi pameran? Mungkin Sobat akan bilang, "Waktu SD." Sekali-sekali, coba palingkan sejenak perhatian dari mall atau kafe. "Jika Sobat tak punya keahlian apa-apa mengenai suatu hal, coba untuk mulai menggalinya," ujar John Gray, Ph.D. "Waktu sedang suntuk, saya sengaja memanjakan diri makan di restoran mahal di hotel," ungkap Elsye. "Karena tak tahan makan sendiri, saya lalu ke pameran lukisan yang sedang diadakan di hotel itu. Saat sedang melihat-lihat, seorang pria membuka percakapan dengan saya. Mungkin ia mengira saya sedang tersesat. Saya kagum pada pengetahuan seninya yang sangat luas. Beberapa minggu kemudian, hubungan kami berlanjut. Memang kami tak melulu pacaran di tempat pameran, tapi sejak itu wawasan saya jadi tambah terbuka!"
Tempat Mengantri. Sobat perlu waspada jika termasuk yang anti mengantri. "Jangan salah. Siapa tahu jodoh Sobat ada di antrian itu," ujar John Gray, Ph.D. Justru saat sedang di puncak kebosanan itu, Sobat jadi tertarik memperhatikan sesuatu. Di antrian supermarket yang super panjang, Anissa merasa bosan. Puluhan orang antri di depan kasir dengan trolley sarat belanjaan. Tiba-tiba, seseorang menabrak pria yang berdiri di belakang Anissa. Otomatis ia segera membantu si pria memunguti belanjaannya. Pria itu terkesima atas kesigapan Anissa. Hingga kini, hubungan mereka terus berlanjut.
Dalam Perjalanan Sehetulnya, ini cerita klasik kisah percintaan. Ketemu di halte bus, stasiun, kereta atau di pesawat. Tapi, hampir semua pelakunya mengaku tak sengaja melakukannya. Jadi lain kali Sobat bepergian dengan transportasi umum, jangan ragu-ragu membuka diri untuk mengenal orang lain. Berada hampir 20 jam dalam pesawat ke luar negeri membuat Anneke nervous. Akibatnya, hampir sejam sekali ia rutin ke toilet. Saat 'peak hours', antrian di depan toilet jadi sangat panjang. Tak sengaja Anneke memperhatikan orang yang sama yang juga beberapa kali mengantri. Anneke memberanikan diri mengajaknya bercakap-cakap. Bahkan sampai di tujuan, pria itu dengan suka rela mau menjadi guide untuk Anneke. Bukan hanya toilet pesawat saja yang membawa berkah, John Gray, Ph.D. menyarankan, "Berjalan-jalan di gang pesawat akan membuat Sobat terlihat oleh orang lain. Siapa tahu di antara orang yang memperhatikan Sobat itu adalah sang jodoh."
Coba kegiatan luar ruang Jika Sobat tak suka kegiatan luar ruang karena takut kulit hitam, ubah sedikit kebiasaan itu. "Ikut tur dan berpetualang memberi kesempatan Sobat untuk ketemu orang-orang baru," ujar John Gray, Ph.D. Tasya nekad berkelana menelusuri kota tua di Jawa Tengah seorang diri. Seorang teman berbaik hati menemani melihat obyek-obyek wisata. "Saya tak begitu bisa mengoperasikan kamera canggih yang saya bawa." Bukan suatu kebetulan, si teman membawa seorang teman lain yang jago fotografi. Sambil berwisata, Tasya sekalian belajar memotret. Saking asyiknya, medan yang terik pun tak digubrisnya. Sang fotografer itu kemudian jadi teman baik selama bertahun-tahun, dan hubungan itupun berlanjut ke tahap yang lebih serius. Pepatah mengatakan, jodoh tak lari ke mana. Tapi dengan sedikit usaha, jodoh tak akan membuat Sobat lama-lama menunggu. Masih banyak tempat dan kegiatan lain yang bisa Sobat kerjakan. Idenya bisa datang dari mana saja. Percayalah, jadikan setiap kegiatan satu kesempatan mencari pasangan hidup yang sesuai dengan keinginan.



Ada sedikit cerita neh sob tentang seorang gadis sebut saja namanya Melinda, 32 tahun, termasuk di antara sekian banyak wanita yang masih tahan melajang. Alasannya cukup klasik. Ia belum ketemu pria yang cocok. Ditambah lagi dengan kerja yang menyita waktunya. Lepas kantor, sudah tak tersisa lagi waktu untuk bersenang-senang. Begitu sampai di rumah, ia lebih senang langsung memeluk bantal dan tertidur pulas. Mencari jodoh memang susah-susah gampang. Saat merasa terlalu penat di kantor dan tak sempat keluar 'menghirup udara segar', ia hanya bisa berharap ketemu jodoh di tempat kerja. Tapi, itu sudah kuno! Kesalahan lain, mungkin Sobat terlalu mengharap pria yang compatible dengan Sobat. Punya kesamaan minat, hobi, atau pendidikan, dan punya status sosial ekonomi yang setara. Syukur-syukur lebih tinggi. Padahal menurut John Gray, Ph.D. penulis buku Mars and Venus on a Date, "Sobat tak perlu mencari jodoh yang punya minat sama." Perbedaan minat justru akan jadi pelekat hubungan cinta. "Coba lakukan hal-hal baru yang tak pernah dilakukan sebelumnya," kata John Gray lagi. Salah satunya, pergilah ke tempat-tempat yang belum pernah Sobat kunjungi sebelumnya. "Saat melakukan hal baru, ada suatu bagian baru dari diri Sobat yang akan muncul. Ini yang membuat diri Sobat lebih menarik." Apa saja tempat romantis yang bisa dijadikan pilihan untuk berburu pasangan? Kunjungi segera tempat-tempat di bawah ini. Siapa tahu jodoh Sobat telah menunggu.Cari Cinta (Mencari Jodoh) Cara+cepat+cari+jodoh
Kembali Ke Atas Go down
http://tomysequis.blogspot.com
 
Cari Cinta (Mencari Jodoh)
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
AKBB (Forum) :: Forum Bebas-
Navigasi: